Rabu, 14 Juli 2010

Kecepatan koneksi internet pada dasarnya tergantung banyak faktor. Seperti halnya jalan raya yang memiliki banyak tikungan dan jalan dengan batas kecepatan yang bervariasi, koneksi internet memiliki berbagai jenis perangkat (modem, PC, server, router, dll) dari berbagai penyelenggara jaringan yang berbeda.

Karena itu kecepatan koneksi secara keseluruhan sangat bergantung dari kesibukan dan performansi perangkat yang dilalui baik dari PC dan modem anda, jaringan ISP, interkoneksi dari ISP ke jaringan TelkomNet (jika menggunakan ISP selain Telkom) dan juga kesibukan server.

Untuk menghasilkan data yang relatif stabil, anda dapat mencoba pengukuran pada jam diluar jam sibuk. Jangan lupa pada saat melakukan pengukuran untuk tidak menjalankan program lain pada PC anda (apalagi melakukan koneksi internet / download ke situs lain) karena akan mempengaruhi akurasi pengukuran.

Kenapa kecepatan akses saya lebih rendah dari yang ditampilkan pada Windows PC saya?

Tampilan koneksi pada Windows (pada layar kanan bawah) tidak menggambarkan kecepatan koneksi secara real. Sebagai contoh, tampilan koneksi pada satu PC bisa mencapai 56 kbps atau bahkan 115 kbps. Angka tersebut lebih menunjukkan kecepatan antara PC ke modem. Sedangkan kecepatan yang sebenarnya harus diukur dari komputer anda ke server tujuan.

Kecocokan driver modem juga sangat mempengaruhi. Pada satu kasus, koneksi menggunakan modem yang sama dengan driver yang berbeda memberikan kecepatan koneksi real yang berbeda, walaupun pada layar windows tertera kecepatan yang hampir sama.

Faktor apa yang menyebabkan koneksi lambat, bagaimana solusinya ?

Dari sisi pengguna, kemampuan PC dan terutama kecocokan modem sangat mempengaruhi kecepatan koneksi antara pengguna ke RAS ISP (TelkomNet) terdekat. Gunakan PC yang cukup dan modem dengan driver yang mendukung protokol 56 kbps V.90.

Masalah modem ini sangat penting mengingat RAS TelkomNet menggunakan teknologi V.90 dengan koneksi digital. Agar dapat bekerja maksimal, protokol ini membutuhkan saluran yang bersih dengan modem yang andal sehingga kecepatan dapat di-ajust bila diperlukan. Pada beberapa software driver modem, perubahan kecepatan akanmenyebabkan diskonek atau bahkan mengalami kegagalan login (gagal negoisasi speed pada saat handshaking).

Bagi anda yang mengakses dari ISP lain, kecepatan menggunakan pengukuran halaman ini sangat bergantung dari koneksi antara ISP anda ke TelkomNet.

Saya menggunakan modem 56 K, kenapa kecepatannya selalu dibawah 56 K ?

Koneksi modem kecepatan 56 Kbps hanya dapat terjadi dengan berbagai syarat, antara lain koneksi RAS (Remote access Server = modem pool) ke sentral telepon secara digital (E1), sambungan kabel telepon lokal yang bersih dan bebas interferensi.

Tidak semua ISP menggunakan akses digital E1, sehingga walaupun menggunakan modem 56 K tetapi kecepatan tersebut tidak akan pernah tercapai. Walaupun ISP menggunakan sambungan digital E1 (seperti CJY-Net dan jaringan TelkomNet lain), kualitas kabel telepon lokal sangat berpengaruh kecepatan maksimal yang bisa dicapai.

Pada kenyataannya akses dengan kecepatan penuh 56Kbps sangat jarang terjadi, kecuali di daerah dekat sentral telepon. Biasanya kecepatan yang terjadi berkisar 41-50 Kbps. Hal ini bukan cuma terjadi di Indonesia, tetapi juga di luar negeri. Bahkan di Amerika, FCC dengan pertimbangan mengurangi interferensi, membatasi kecepatan hingga 53 Kbps.


Kecepatan Akses Internet

Kecepatan Transfer Data di Internet

Teknologi yang digunakan

Kita juga perlu mengetahui teknologi apa saja yang dimiliki oleh ISP untuk meningkatkan kinerjanya. Saat ini, teknologi kompresi data memungkinkan transfer data menjadi lebih cepat. Kita perlu tahu apakah sebuah ISP didukung oleh teknologi semacam ini. Hal ini demi kenyamanan dan kecepatan kita dalam akses internet, ISP tersebut harus selalu up-date terhadap perubahan teknologi sehingga dapat memuaskan seluruh layanan yang disediakan kepada semua pelaggan.

Kecepatan Akses Internet

Kecepatan akses internet dapat diukur berdasarkan bandwith (lebar pita). Bandwith merupakan ukuran banyaknya informasi yang mengalir tiap satuan waktu, atau besarnya kapasitas koneksi internet untuk mentransfer data. Bandwith dapat menunjukan kecepatan aliran data analog maupun digital. Satuan yang digunakan untuk bandwith adalah bit/second (bps) atau kilobit/second (kbps).

Konsep bandwith sangat penting dalam jaringan tetapi mempunyai keterbatasan pada panjang atau jangkauan media/kabel yang digunakan, dan kecepatan maksimal transmisi data pada kabel atau media tersebut.

Saluran-Saluran Akses Internet dan Kecepatan Aksesnya

Cara-cara untuk mengakses internet, salah satu di antaranya adalah dengan menghubungkan computer kita ke jaringan ke jaringan computer yang telah terhubung oleh internet.

Cara yang lain adalah dengan menggunakan saluran telekomunikasi yang kita miliki.

Akses internet dibagi menjadi 2 macam. Akses dial up dilakukan menggunakan modem dan saluran telepon. Biaya akses ini tergantung pada lamanya akses internet sehingga para pengguna harus memakai seefisien. Akses dedicated memberikan layanan nonstop sehingga biayanya tidak tergantung pada lamanya pengguna mengakses internet.

Saluran Telepon

Saluran telepon digunakan untuk menghubungkan computer ke ISP untuk mengakses internet. Kecepatan akses internet melalui telepon di Indonesia antara 9,6 kbps – 28,8 kbps.

ISDN (Integrated Service Digital Network)

ISDN merupakan layanan telepon digital berkecepatan tinggi. ISDN memberikan kemungkinan akses internet cepat dengan kecepatan hingga 128 kbps.

HDSL (High Data-Rate Digital Subscriber Lines)

HDSL merupakan system yang memungkinkan transmisi data berkecepatan tinggi, 1,544Mbps – 2,048Mbps. Akses internet ini cocok digunakan untuk gedung – gedung perkantoran karena aksesnya cepat.

SDSL (symmetrical digital subscriber line)

Disebut symmetric karena kecepatan aliran data untuk upload sama dengan kecepatan aliran data selama download. jangkauanSDSL tak lebih dari 3 km, di mana pada jarak tersebut kecepatan aliran datanya mencapai 6 Mbps saluran ini cocok untuk Lan atau kompleks perumahan.

ADSL (asymmetric digital subscriber line)

Kecepatan untuk kirim data berbeda dengan kecepatan untuk menerima data. Kecepatan ustrean data mencapai 8 Mbps, sedangkan downstream dapat mencapai 1 mbps dengan jangkauan kabel 5,5 km.

VDSL (very high-bit-rate digital subscriber line)

VDSL dapat mengirimkan data dengan kecepatan 1,6 mbps dan menerima data dengan kecepatan 25 Mbps pada jarak maksimum 900 m. VDSL memerlukan serat optic untuk transmisi data.

VSAT (very small aperture terminal)

Bagus untuk tempat terpencil dan membutuhkan koneksi internet dimana tidak ada infrastuktur lain, bahkan tidak juga telepon. Visan membentuk piringan besar dan menghadap ke langit. Dengan alat ini maka sinyal digital akan diterima dan dikirimkan ke satelit.

Radio Paket

Radio paket merupakan suatu bentuk komunikasi data / aplikasi yang menggunakan gelombang radio sebagai media koneksi. Gelombang radio dapat disebut sebagai medium seperti halnya kabel. Untuk akses internet lewat radio, kita harus menggunakan modem khusus untuk radio.

Modem radio jenisnya bermacam-macam. Modem yang pertama kali dikembangkan adalah TNC (Teriminal Node Controller). TNC dikembangkan pada tahun 1982 dan dirancang sebagai sebuah komputer mini berbasis Zilog Z-80 yang dikelngakpi dengan modem radio. Modem yang kedua adalay Baycom Modem. Modem ini dikembangkan oleh Baycom Group, satu kelompok amatir radio di Jerman. Modem ini berisi modulator-demodulator sederhana berbasis ICTCM 3105 yang dibantu dengan sebuah perangkat lunak packet driver yaitu AX25.COM.

Pengguna jaringan harus menyiapkan sebuah modem radio dan pesawat radio komunikasi. Modem radio tidak sama dengan modem telepon, karena modem radio dirancang khusus untuk mengirimkan / menerima data dari pesawat radio. Pesawat radio komunikasi yang dapat dipakai ada bermacam-macam, contohnya pesawat radio 2 meter VHF (144 MHz) atau lebih populer dengan sebutan HT Handy Takie).

Sekarang kemajuan teknologi ini telah memungkinkan kita untuk menggunakan kartu suara (soundcard) yang dapat digunakan sebagai modem radio paket. Namun kecepatan radio paket ini hanya berkisar antara 1,2 kbps dan 9,6 kbps.

TV Kabel

TV kabel dapat digunakan sebagai saluran untuk mengakses atau koneksi internet. Internet lewat jaringan TV kabel mempunyai beberapa kelebihan disbanding lewat jaringan telepon. Salah satunya adalah akses internet dapat dilakukan selama 24 jam, karena operator TV kabel mengaktifkan jaringan dan pelayanannya selama 24 jam penuh. Jika pelanggan menambah fasilitas internet, para operator TV kabel akan menarik tambahan pada biaya langanan bulanan. Biaya tambahan ini lebih murah disbanding ongkos yang harus dibayar jika menggunakan media saluran telepon selama 24 jam perhari untuk satu bulan. Selain itu, dengan internet kabel, kita tidak perlu lagi melakukan proses dialing seperti yang dilakukan pada jaringan telepon. Tidak ada lagi jawaban nada sibuk (busy tone) saat semua saluran telepon ke ISP sedang padat. Bahkan tidak ada lagi panggilan telepon yang tidak terjawab saat kita sedang akses internet.

Internet kabel menggunakan kabel koaksial sebagai media aksesnya. Pada awalnya kabel koaksial ini hanya digunakan untuk menyalurkan sinyal TV saja. Bahkan dalam beberapa sistem, kabel koaksial hanya dipakai sebagai media untuk mendistribusikan sinyal. Selain itu di sistem lain kabel serat optik ditarik dari perusahaan penyedia layanan TV kabel ke berbagai wilayah utama. Di tempat tersebut kabel serat optik diubah sinyalnya untuk dialirkan menggunakan kabel koaksial ke rumah-rumah pelanggan. Teknologi yang menggabungkan serat optik dan kabel koaksial untuk distribusi pelanggan dikenal dengan teknologi HPC (Hybrid Fiber Coaxial). Teknologi HPC merupakan platform jaringan yang menyediakan tiga saluran sekaligus antara lain saluran TV, akses internet cepat dan telepon.

Kecepatan transmisi data (upstream dan downstream( juga lebih tinggi disbanding transmisi data pada jaringan telepon standar maupun ISDN. Jika kecepatan transmisi data maksimum pada saluran telepon standar sebesar 28,8 kbps, dan pada ISDN sebeswar 1,28 kbps, maka pada jaringan TV kabel dapat mencapai 38 Mbps (Mega bit per detik). Kecepatan transmisi data ini kinerjanya tidak dipengaruhi jauh-dekatnya jarak antara pelanggan dan penyedia layanan. Dengan kecepatan setinggi itu, kita dapat menerima aliran video audio (audio video stream) yang lebih lancar, tidak diam membeku (freeze). Dengan demikian, teleconference dengan live video-audio bersama rekanan kerja atau video-audio chatting dengan keluarga di tempat yang jauh dapat dilakukan dengan nyaman.

Kabel Lisrik (PLC/Power Line Communication)

Kabel listrik adalah alternatif baru untuk akses ke internet. Mampu menyediakan akses cepat hingga 10 Mbps. Dengan akses dial-up yang baru bias mencapai 56 Kbps, misalnya, berarti kecepatan akses PLC mampu mencapai 200 kali lebih cepat.Pengguna juga sekaligus bias menelpon dengan VOIP (Voice Over Internet Protocol), melakukan tranfer data video, dan aktifitas berinternet umumnya.

Modem yang digunakan berbeda dengan jenis modem yang biasa digunakan. Modem ini dalam istilah PLC dikenal dengan adapter. Fungsinya untuk memisahkan sinyal data di kabel listrik menjadi sinyal data yang bias terakses ke komputer. Piranti ini berfungsi menerima juga mengirim sinyal melalui jaringan listrik 230-240 volt. Dari sini akses data internet siap kita manfaatkan.

Teknologi WAP (wireless application protocol)

Sebuah protocol yang memungkinkan para pengguna ponsel dapat mengakses layanan-layanan on-line internet dengan menggunakan built- in browser pada ponsel WAP programming menggunakan bahasa computer yang mirip dengan HTML yng dinamakan wireless markup language tetapi diformat khusus untuk aplikasi website pada peralatan wireless.

WiFi (Wireless Fidelity)

Standar IEEE (Institute of Electrical &Electronics Engineers) 802.11x yaitu teknologi wireless yang mampu menyediakan akses internet dengan bandwith besar, mencapai 11mbps.

Wifi adalah teknologi tanpa kabel yang bekerja seprti telepon seluler di dalam dan di luar rumah tapi masih dalam radius jarak dari base station.

Area di sekitar base station disebut hotspot. Hotspot adalah lokasi yang dilengkapi wifi jadi dapat dipakai orang-orang yang berada di lokasi tersebut untuk mengakses internet menggunakan PDA atau notebook yang memiliki card wifi.

Perangkat Keras Akses Internet/Intranet

Agar kita dapat mengakses internet, kita memerlukan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software)pemilihan spesifikasi computer disesuaikan dengan kebutuhan kita, namun makin cepat prosesor yang digunakan dalam computer tersebu, maka makin baik pula kecepatan kita mengakses internet. Berikut ini merupakan perangkat keras minimal yang dapat disarankan untuk mengakses internet. Biasanya, tiap ISP memberikan syarat minimal computer kepada pelanggannya disesuaikan dengan layanan yang akan diberikan.

Spesifikasi perangkat keras mminimal yang digunakan untuk mengakses internet adalah sebagai berikut :

  1. processor setara Pentium II, bila diibaratkan sebagai tubuh manusia, processor adalah otaknya. Fungsi processor adalah mengolah semua informasi yang dimasukkan pengguna computer serta memberikan hasil sesuai kehendak sang pemakai.
  2. Memory (RAM) 16 MB dan hardisk 2 GB, memory computer (RAM) berfungsi menyimpan data sementara, sedangkan hardisk berfungsi untuk menyimpan data-data seperti pesan, file, gambar, suara, dan programaplikasi.
  3. Monitor VGA (Video Graphics Array) yang merupakan standar outpot grafik dasar. Monitor computer berfungsi untuk menampilkan data-data/file, program computer, dan sebagainya dalam bentuk visual sehingga kita bbisa melihat file-file program tersebut.
  4. Modem 28.800 bps, modem adalah singkatan dari modulator-demodulator, yaitu alat yang digunakan dan menerimadata dari sebuah PC ke sebuah PC yang lain melalui jaringan telepon. Modulasi demodulasi dapat diartikan sebagai proses perubahan sinyal digital dari computer menjadi sinyal analog sehingga dapat dikirim lewat telepon. Modem penerima akan mengubah sinyal analog tadi menjadi sinyal digital kembali untuk diprosesw selanjutnya oleh computer. Modem terdiri dari dua jenis, yaiotu modem internaldan modem eksternal. Modem internal dipasang di dalam CPU, sedangkan modem eksternal dipasang di luar CPU. Jadi, modem adalah perangkat hardware tambahan (peripheral) untuk computer (baik jenis card/internal, maupun eksternal)
  5. Telepon, modem memerlukan saluran telepon untuk melekukan tugasnya. Pada dasrnya, proses saat modem terhubung dengan telepon dan kita memulai hubungannya dengan Internet Service Provider (ISP) sama dengan proses kita menelepon. Jika ada yang meneleponmu saat kamu menggunakan mode, maka dia akan menerima nada sibukdan tidak bias menghubungi kamu. Kecepatan modem juga sangat berpengaruh terhadap rekening teleponyang harus kita bayar setiap bulan. Modem yang sangat cepat akan lebih menhemat uang daripada modem yang lambat.
01. Pengantar

Informasi apa saja yang dapat kita tukar melalui jaringan komputer? Selain sebagai sumber informasi, jaringan internet juga merupakan sarana komunikasi. Komunikasi yang dilakukan di internet adalah komunikasi data. Segala sesuatu yang dikirimkan melalui internet berupa teks, suara, gambar, suara dan gambar dikirim dalam bentuk data. Hal ini berarti menggunakan internet adalah mempertukarkan data-data antara dua buah komputer. Mengirim e-mail misalnya, kita kirim dalam bentuk data teks. Contoh lain, jika kita membuka sebuah halaman web, maka sebenarnya kita sedang mengirimkan halaman web dengan cara mengirimkan alamat URL-nya. Kemudian komputer server halaman web tersebut akan mengirimkan halaman web yang kita minta.

Dalam perpindahan data dari satu komputer ke komputer lain di internet sebaliknya, kecepatan transfer data merupakan hal yang sangat dipertimbangkan. Biasanya kita ingin data yang diminta itu cepat tiba untuk kita gunakan atau pelajari. Cepat lambatnya perpindahan data dari sebuah komputer server di internet ke komputer kita sangat bergantung pada kecepatan transfer data dari provider yang Anda gunakan. Kecepatan transfer data dinyatakan dalam bits per second (bps), artinya berapa bit data yang dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain dalam tiap detiknya.

Terkait dengan kecepatan transfer data, ada beberapa komponen yang menentukan hal tersebut, antara lain:

  1. Bandwidth
  2. Server Proxy
  3. Backbone
  4. Keamanan Data
  5. Layanan yang Diberikan
  6. Teknologi yang Digunakan


02. Kecepatan Transfer Data

02.a. Bandwith

Bandwidth adalah lebar saluran data yang dilewati secara bersama-sama oleh data-data yang di transfer. Bandwidth dapat di analogi kan sebagai sebuah jalan yang dilewati kendaraan secara bersamaan. Bagaimana apabila kendaraan yang lewat sama banyak? Tentu gerakannya menjadi lebih lambat. Coba pikirkan bagaimana agar kendaraan yang padat, dapat bergerak cepat? Tentu caranya antara lain memperlebar jalan. Kita perlu mengetahui bandwidth yang dimiliki oleh sebuah ISP untuk mengetahui kemampuan ISP mentransfer data.

Bandwidth paling banyak digunakan sebagai ukuran kecepatan aliran data. Tetapi apakah itu bandwidth sebenarnya? Bandwidth adalah suatu ukuran dari banyaknya informasi yang dapat mengalir dari suatu tempat ke tempat lain dalam suatu waktu tertentu. Bandwidth dapat dipakai untuk mengukur baik aliran data analog mau pun aliran data digital. Sekarang telah menjadi umum jika kata bandwidth lebih banyak dipakaikan untuk mengukur aliran data digital.

Satuan yang dipakai untuk bandwidth adalah bits per second atau sering disingkat sebagai bps. Seperti kita tahu bahwa bit atau binary digit adalah basis angka yang terdiri dari angka 0 dan 1. Satuan ini menggambarkan seberapa banyak bit (angka 0 dan 1) yang dapat mengalir dari satu tempat ke tempat yang lain dalam setiap detiknya melalui suatu media.

Ternyata konsep bandwidth tidak cukup untuk menjelaskan kecepatan jaringan dan apa yang terjadi di jaringan. Untuk itulah konsep Throughput muncul. Throughput adalah bandwidth aktual yang terukur pada suatu ukuran waktu tertentu dalam suatu hari menggunakan rute internet yang spesifik ketika sedang mendownload suatu file. Bagaimana cara mengukur bandwidth? Dan bagaimana hubungannya dengan throughput? Seperti telah diulas di atas, bandwidth adalah jumlah bit yang dapat dikirimkan dalam satu detik. Berikut adalah rumus dari bandwidth:



Keterangan :
- bits : bit per secon
- s : secon (detik)

Sedangkan throughput walau pun memiliki satuan dan rumus yang sama dengan bandwidth, tetapi throughput lebih pada menggambarkan bandwidth yang sebenarnya (aktual) pada suatu waktu tertentu dan pada kondisi dan jaringan internet tertentu yang digunakan untuk mendownload suatu file dengan ukuran tertentu.

Dengan hanya mempergunakan bandwidth sebagai patokan, misalnya kita menggunakan telkom speedy (328 Kbps) untuk mendownload file sebesar 64KB (kilo bytes) seharusnya bisa didownload dalam waktu sekedip mata atau satu detik, tetapi setelah diukur ternyata memerlukan waktu 4 detik. Jadi jika ukuran file yang didownload adalah 64 kb, sedangkan waktu downloadnya adalah 4 detik, maka bandwidth yang sebenarnya atau bisa kita sebut sebagai throughput adalah 64 kb / 4 detik = 16 kbps.

Sayangnya, throughput karena banyak alasan, kadang sangat jauh dari bandwidth maksimum yang mungkin dari suatu media. Beberapa faktor yang menentukan bandwidth dan throughput adalah:

  • Piranti jaringan
  • Tipe data yang ditransfer
  • Topologi jaringan
  • Banyaknya pengguna jaringan
  • Spesifikasi komputer client/user
  • Spesifikasi komputer server
  • Induksi listrik dan cuaca
  • dan alasan-alasan lain.
Dengan memahami konsep-konsep tersebut kita dapat mulai memperhitungkan keperluan kecepatan koneksi internet kita yang sesungguhnya dan pilihan koneksi yang diperlukan. Bukan hanya karena termakan iklan yang menebarkan janji bandwidth yang tinggi dengan harga yang murah.


02.b. Server Proxy

Untuk mempermudah pelayanan, maka alamat pelanggan harus tersimpan dengan baik. Server proxy berfungsi untuk menyimpan alamat-alamat favorit pelanggan. Dengan adanya server proxy, pelanggan dapat mengakses website-website favoritnya dengan lebih cepat. Mengapa demikian? Hal ini disebabkan server tersebut menyimpan halaman-halaman web yang sering dikunjungi. Sehingga jika pelanggan mengunjungi website favoritnya, pelanggan tidak perlu dengan server website tersebut, tetapi cukup terhubung langsung dengan server proxy ISP. Server proxy akan menghemat penggunaan bandwidth karena pelanggan tidak perlu lagi terkoneksi langsung ke website yang sering dikunjungi.



02.c. Backbone
Backbone

Backbone adalah saluran koneksi utama jaringan ISP dengan internet. Membuat sebuah backbone memerlukan teknologi yang tinggi dan dana yang besar. Kebanyakan ISP menyewa backbone dari perusahan lain atau menggunakan bersama-sama dengan ISP lain. Penggunaan backbone secara bersama-sama dapat menghemat biaya namun mengurangi kecepatan akses masing-masing ISP.



02.d. Keamanan Data

Data yang dipindahkan tentu harus aman dari gangguan baik berupa kelengkapan data maupun kualitas data. Untuk itu sistem jaringan perlu menyediakan pengamanan data. Transaksi internet rawan terhadap pembajakan. Oleh karena itu kita perlu mengetahui apakah sebuah ISP menggunakan firewall untuk keamanan transaksi online atau tidak. Hal ini berpengaruh kepada kecepatan akses data terutama pada saat kita upload (memasukan data dari komputer lokal ke komputer server di internet) dan download (mengambil data dari internet), sehingga proses tersebut akan berjalan dengan lancar.


02.e. Layanan yang diberikan

Kita juga perlu mengetahui layanan apa saja yang disediakan oleh sebuah ISP. Apakah ISP tersebut memberikan account e-mail, berapa besar account e-mail yang disediakan, apakah ISP tersebut dilengkapi dengan spam filter, dan berbagai layanan yang lain. Hal ini berfungsi untuk kecepatan akses internet terutama dalam penggunaan e-mail yang cepat dan besarnya kafasitas account yang dapat digunakan, sehingga penggunaan layanan ini dapat kita gunakan dengan maksimal.


02.f. Teknologi yang digunakan

Kita juga perlu mengetahui teknologi apa saja yang dimiliki oleh ISP untuk meningkatkan kinerjanya. Saat ini, teknologi kompresi data memungkinkan transfer data menjadi lebih cepat. Kita perlu tahu apakah sebuah ISP didukung oleh teknologi semacam ini. Hal ini demi kenyamanan dan kecepatan kita dalam akses internet, ISP tersebut harus selalu up-date terhadap perubahan teknologi sehingga dapat memuaskan seluruh layanan yang disediakan kepada semua pelaggan.



03. Kecepatan Akses Internet

03.a. Dial-Up (Kecepatan Akses Internet-Dial Up melalui Jalur PSTN)

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini memungkinkan kita dapat menghubungkan komputer kita dengan internet melalui berbagai cara. Ada beberapa pilihan tipe kecepatan internet yang dapat kita gunakan, berikut ini adalah kecepatan internet sesuai dengan saluran yang kita pilih.


Apakah di rumahmu sudah terpasang saluran telepon? Jaringan telepon yang sudah merambah dengan luas. Jika sudah dan kita memiliki komputer maka kita dapat terkoneksi dengan internet. Cara menghubungkan komputer kita ke internet menggunakan kabel telepon biasa atau lebih sering disebut dengan dial up. Dial-up melalui jalur PSTN (Public Switched Telephone Network) yaitu cara kita. terhubung ke ISP (Internet Service Provider) melalui jaringan telephone reguler (PSTN) contohnya adalah ”Telkomnet Instan” dari ISP Telkom.

Dial-up Connection ini pada umumnya digunakan oleh pribadi-pribadi yang menginginkan untuk mengakses Internet dari rumah. Komputer yang digunakan untuk dial-up pada umunya adalah sebuah komputer tunggal (bukan jaringan komputer). Kecepatan akses internet menggunakan dial up dapat mencapai maksimal dengan kecepatan 56 kilo byte persecond (kbps).



03.b. ADSL (Kecepatan Akses Internet-ADSL)

ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) adalah suatu teknologi modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz. Inilah penyebab utama perbedaan kecepatan transfer data antara modem ADSL dengan modem konvensional (yang bekerja pada frekuensi di bawah 4 kHz). Keuntungan ADSL adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan saluran telepon dan saluran modem).

Berapakah Bandwith maksimum yang didapat apabila kita menggunakan akses internet menggunakan ADSL:

  1. Untuk line rate 384 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 337 kbps.
  2. Untuk line rate 384 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 40 Kb/s.
  3. Untuk line rate 512 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 450 kbps.
  4. Untuk line rate 512 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 52 Kb/s.


03.c. GPRS (Kecepatan Akses Internet-GPRS)

Tentu Anda mengenal handphone (HP) bukan? Kebutuhan industri akan komunikasi bergerak menyebabkan GPRS menjadi salah satu teknologi komunikasi data yang banyak digunakan saat ini. GPRS adalah kepanjangan dari General Packet Radio Service yaitu komunikasi data dan suara yang dilakukan dengan menggunakan gelombang radio. GPRS memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan data dan suara pada saat alat komunikasi bergerak (mobile).

Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), dan penelusuran (browsing) Internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel tipe GSM dan IS-136, walaupun jaringaan GPRS saat ini terpisah dari GSM.

Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps sampai 115 kbps, sehingga memungkinkan akses internet, pengiriman data multimedia ke komputer, notebook dan handheld computer. Namun, dalam implementasinya, hal tersebut sangat tergantung faktor-faktor sebagai berikut:

  • Konfigurasi dan alokasi time slot pada level BTS
  • Software yang dipergunakan
  • Dukungan fitur dan aplikasi ponsel yang digunakan

Ini menjelaskan mengapa pada saat-saat tertentu dan di lokasi tertentu akses GPRS terasa lambat, bahkan lebih lambat dari akses CSD yang memiliki kecepatan 9,6 kbps.


03.d. 3G (Kecepatan Akses Internet-3G)

3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris: third-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless).

3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang bisa memberikan kecepatan akses:

  • Sebesar 144 Kbps untuk kondisi bergerak cepat (mobile).
  • Sebesar 384 Kbps untuk kondisi berjalan (pedestrian).
  • Sebesar 2 Mbps untuk kondisi statik di suatu tempat.

Jaringan 3G tidak merupakan upgrade dari 2G; operator 2G yang berafiliasi dengan 3GPP perlu untuk mengganti banyak komponen untuk bisa memberikan layanan 3G. Sedangkan operator 2G yang berafiliasi dengan teknologi 3GPP2 lebih mudah dalam upgrade ke 3G karena berbagai network element nya sudah didesain untuk ke arah layanan nirkabel pita lebar (broadband wireless). Jaringan Telepon Telekomunikasi selular telah meningkat menuju penggunaan layanan 3G dari 1999 hingga 2010. Jepang adalah negara pertama yang memperkenalkan 3G secara nasional dan transisi menuju 3G di Jepang sudah dicapai pada tahun 2006. Setelah itu Korea menjadi pengadopsi jaringan 3G pertama dan transisi telah dicapai pada awal tahun 2004, memimpin dunia dalam bidang telekomunikasi.



03.e. Wifi (Kecepatan Akses Internet-WiFi)

Pernahkan kalian melihat sambungan komunikasi tanpa kabel? Teknologi itu dikenal dengan Wirelless Fidelity (WiFi). Teknologi jaringan tanpa kabel menggunakan frekuensi tinggi berada pada spektrum 2,4 GHz. Wi-Fi memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks - WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya.

Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti handphone dengan mempergunakan teknologi radio sehingga pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat dan aman. Wi-Fi tidak hanya dapat digunakan untuk mengakses internet, Wi-Fi juga dapat digunakan untuk membuat jaringan tanpa kabel di perusahaan. Karena itu banyak orang mengasosiasikan Wi-Fi dengan “Kebebasan” karena teknologi Wi-Fi memberikan kebebasan kepada pemakainya untuk mengakses internet atau mentransfer data dari ruang meeting, kamar hotel, kampus, dan café-café yang bertanda “Wi-Fi Hot Spot”. Juga salah satu kelebihan dari Wi-Fi adalah kepraktisan,tidak perlu repot memasang kabel network. Untuk masalah kecepatan tergantung sinyal yang diperoleh.



03.f. Wireless Broadband (Kecepatan Akses Internet-Wireless Broadband)

Wireless Broadband memungkinkan akses internet broadband ke berbagai perangkat. Termasuk ponsel, komputer notebook, dan PDA. Dari segi mobilitas, Wireless Broadband juga dinilai lebih efisien ketimbang WiFi yang sekarang menjadi standar internet nirkabel. Jangkauan WiFi masih terbatas kira-kira sampai 100 meter, sementara Wibro diklaim dapat diakses sampai jarak 1 kilometer dari stasiun pemancarnya.

Akses Wireless Broadband juga disebut masih bisa diterima di dalam kendaraan berkecepatan 60 kilometer per jam. WiBro dikembangkan Samsung bersama dengan Electronics and Technology Research Institute (ETRI) dan telah mendapat sertifikat dari Wimax Forum. Teknologi ini mampu mengirim data dengan kecepatan hingga 50 Mbps. Kecepatan transfer data mampu mengungguli kecepatan transfer data berplatform HSDPA yang memiliki kemampuan mengirim data hingga 14 Mbps.



03.g. LAN (Kecepatan Akses Internet-LAN)

Salah satu cara untuk terhubung ke internet adalah dengan menghubungkan komputer Anda ke jaringan komputer yang terhubung ke internet. Cara ini banyak digunakan di perusahan, kampus-kampus, dan warnet-warnet. Sebuah komputer yang dijadikan server (komputer layanan) di hubungkan ke internet. Komputer lain di jaringan tersebut kemudian dihubungkan ke server tersebut. Biasanya komputer yang berfungsi sebagai server dihubungkan dengan sebuah Internet Service Provider (ISP) melalui kabel telepon atau melalui antena. Sedangkan untuk menghubungkan komputer ke komputer server dilakukan dengan menggunakan kartu LAN (LAN Card) dan kabel koaksial (UTP).

Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.



03.h. TV Kabel (Kecepatan Akses Internet)

Pernahkan Anda mendengar Televisi/TV kabel? Siaran TV sering menwarkan perangkat TV kabel. Jaringan TV kabel untuk menghubungkan komputer ke internet telah banyak digunakan. Televisi kabel dinilai cocok terutama untuk pengguna internet dari kalangan keluarga (rumah tangga). Kelebihan mengakses internet dengan menggunakan jaringan TV kabel dapat mengakses internet setiap saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk.

Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan kecepatan maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Agar dapat menggunakan modem kabel, komputer harus dilengkapi dengan kartu ethernet (ethernet card).

Di dalam jaringan rumah, kabel dari "TV kabel" menggunakan kabel koaksial dan dipasang sebuah "pemisah saluran" (splitter) kabel. Setelah kabel dari jaringan (cable network) melewati splitter, kabel tersalur dalam dua saluran, satu ke TV dan satu lagi ke modem kabel. Dari modem kabel baru menuju kartu ethernet dan kemudian ke komputer.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar